Lewat SIGAP, Pemprov Sultra Wujudkan Tata Kelola Pajak yang Lebih Transparan

Gubernur Sultra Didampingi Jajaran Pemprov Saat Melaunching Layanan Sigap

SULTRAWINN.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) meluncurkan inovasi baru dalam layanan pajak kendaraan bermotor melalui program Santun, Inklusif, Gesit, Aman, dan Pasti (SIGAP). Program ini mengusung digitalisasi pembayaran pajak yang lebih mudah, cepat, dan transparan, sekaligus memberikan apresiasi bagi wajib pajak yang taat.

Gubernur Sultra, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, menegaskan bahwa SIGAP bukan hanya soal penindakan bagi penunggak pajak, tetapi juga bentuk penghargaan bagi masyarakat yang patuh.

“Wajib pajak yang taat adalah pahlawan pembangunan. Karena itu, kita siapkan skema reward sebagai bentuk apresiasi bagi mereka yang membayar pajak tepat waktu,” ujar Gubernur saat konferensi pers di Kantor Gubernur, Rabu (5/3/2025).

Melalui SIGAP, masyarakat bisa membayar pajak secara online menggunakan aplikasi Bapenda Sultra, QRIS, dan Virtual Account. Sistem ini memastikan pembayaran langsung tercatat secara real-time tanpa perantara, menghilangkan pungli dan antrean panjang di kantor pajak.

“Tidak ada lagi pungli, tidak ada lagi antrean panjang. Semua pembayaran langsung masuk ke kas daerah,” tegasnya.

Data Bapenda Sultra mencatat bahwa dari 864.779 unit kendaraan terdaftar, hanya 37,4 persen yang membayar pajak pada 2024. Untuk meningkatkan kepatuhan, Pemprov merancang skema reward, termasuk potongan pajak dan hadiah bagi wajib pajak yang membayar tepat waktu.

Gubernur menargetkan program SIGAP bisa diterapkan di 17 kabupaten/kota di Sultra sebagai bagian dari 39 program unggulan dalam 100 hari kerja. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sekaligus memperkuat transparansi dan akuntabilitas keuangan daerah.

Dengan hadirnya SIGAP, Pemprov Sultra optimistis kepatuhan pajak masyarakat akan meningkat, membawa dampak positif bagi pembangunan daerah.