SULTRAWINN.COM, KENDARI – Lembaga survei Charta Politika Indonesia telah merilis hasil survei mengenai elektabilitas kandidat calon gubernur yang diusung untuk pemilihan di Sulawesi Tenggara (Sultra). Pasangan calon (paslon) Sumangerukka-Hugua (ASR-Hugua) menduduki posisi teratas dengan angka elektabilitas sebesar 33,2 persen.
Pasangan Tina Nur Alam-LM Ihsan Ridwan (Tina-Ihsan) mengikuti di posisi kedua dengan 27,1 persen, sementara Lukman Abunawas-La Ode Ida (LA-Ida) berada di urutan ketiga dengan 21,9 persen, paslon Ruksamin-Sjafei Kahar mencatat elektabilitas sebesar 12,0 persen, dan 5,8 persen responden masih belum menentukan pilihan.
Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya, menyatakan bahwa tingginya elektabilitas ASR-Hugua disebabkan oleh tingkat pengenalan dan kesukaan yang tinggi di Sultra, mencapai 80 persen.
“Tingkat ketokohan dan preferensi terhadap ASR juga cukup kuat menurut survei kami, yang berkontribusi pada elektabilitasnya,” ujar Yunarto.
Selain itu, dukungan dari Prabowo Subianto dan Partai Gerindra turut mempengaruhi elektabilitas ASR-Hugua.
“Dukungan Prabowo Subianto adalah endorsemen terkuat bagi calon kepala daerah. ASR-Hugua juga mengadopsi pakaian biru-biru yang identik dengan Prabowo, yang diyakini akan berdampak pada suara mereka saat pelantikan Prabowo sebagai Presiden,” tambahnya.
Survei ini dilakukan dari tanggal 13 hingga 20 September 2024 melalui wawancara tatap muka dengan 1.200 responden di 17 kabupaten dan kota di Sultra.
Penarikan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan sebesar 2,83 persen. Responden yang terlibat adalah individu berusia minimal 17 tahun atau yang memenuhi syarat sebagai pemilih.
Laporan : Jum