PUPR Kendari Gandeng Developer Atasi Masalah Sedimentasi dan Genangan di Kecamatan Wua-Wua

Kepala Bidang Bina Marga PUPR Kota Kendari, Muhammad Almuna Mande

SULTRAWINN.COM, KENDARI – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Kendari terus berupaya mengatasi persoalan genangan air, banjir, dan sedimentasi yang kerap mengganggu aktivitas warga, khususnya di Kecamatan Wua-Wua. Salah satu langkah konkret yang telah dilakukan adalah menjalin kerja sama dengan para pengembang perumahan di wilayah tersebut.

Kepala Bidang Bina Marga PUPR Kota Kendari, Muhammad Almuna Mande, menjelaskan bahwa kerja sama ini difokuskan di beberapa titik yang rawan genangan dan sedimentasi, seperti Jalan Tunggala dan Jalan Baito.

“Kerja sama ini dilakukan karena adanya genangan lumpur dan banjir yang kerap menghambat jalan dan sistem drainase. Permasalahan ini salah satunya dipengaruhi oleh sedimentasi akibat pembangunan perumahan di wilayah tersebut,” ujarnya, Senin (30/6/2025).

Pihak PUPR menilai keterlibatan pengembang sangat penting dalam menjaga kelancaran drainase dan kebersihan saluran air di sekitar kawasan perumahan. Oleh karena itu, sebelum melibatkan pihak developer, PUPR juga rutin berkoordinasi dengan camat dan lurah setempat.

“Mereka yang pertama kami hubungi adalah camat dan lurah, untuk selanjutnya bersama-sama berkoordinasi dengan pihak pengembang di wilayah masing-masing,” tambahnya.

Menurut Almuna, salah satu fokus utama kerja sama ini adalah pengangkatan sedimen berupa tanah yang terbawa banjir atau longsoran, yang kerap menghambat ruas jalan dan saluran air.

PUPR berharap langkah ini dapat menjadi solusi jangka panjang dalam mengatasi persoalan banjir dan sedimentasi, sekaligus mendorong para pengembang untuk lebih bertanggung jawab terhadap dampak lingkungan dari pembangunan perumahan.