Fraksi Gerindra Desak Penanganan Profesional Konflik Pemuda di Muna

Ketua Fraksi Gerindra, La Isra

SULTRAWINN.COM, KENDARI – Fraksi Gerindra DPRD Sulawesi Tenggara menyoroti konflik antar pemuda yang terjadi di Desa Rangka, Kecamatan Kabawo, Kabupaten Muna. Insiden yang dinilai meresahkan warga ini mendorong Gerindra meminta aparat kepolisian, khususnya Polres Muna, untuk bertindak profesional dan adil.

Ketua Fraksi Gerindra, La Isra, menegaskan bahwa penegakan hukum harus dilakukan tanpa pandang bulu dan menjunjung tinggi prinsip keadilan.

“Penanganan yang adil dan transparan penting untuk mengembalikan kepercayaan publik,” ujar La Isra, Sabtu (5/4/2025).

Fraksi Gerindra juga mendorong Polda Sultra untuk mengevaluasi kinerja aparat di lapangan, khususnya di Polsek Kabawo. Evaluasi ini dinilai penting agar netralitas dan kesiapan aparat tetap terjaga.

Menanggapi aksi masyarakat yang menyuarakan keprihatinan, Gerindra memberikan apresiasi. Menurut La Isra, partisipasi publik adalah bentuk kontrol sosial yang harus dihargai.

“Aksi warga adalah sinyal positif. Ini menunjukkan kepedulian agar aparat bisa berbenah dan bekerja lebih baik,” tambahnya.

Sebagai langkah preventif, Fraksi Gerindra mendorong Forkopimcam bersama tokoh masyarakat, agama, dan pemuda untuk duduk bersama mencari solusi damai demi menjaga kondusivitas wilayah.

Gerindra juga meminta Polda Sultra ikut mengawal proses penyelesaian konflik agar berjalan transparan dan berpihak pada kepentingan masyarakat.

“Dialog dan musyawarah adalah kunci. Semua pihak harus menjadikan konflik ini sebagai pelajaran,” tutupnya

Fraksi Gerindra berharap situasi di Kabawo segera kondusif dan kepercayaan masyarakat terhadap aparat penegak hukum semakin kuat.