ASR-Hugua Tampil Meyakinkan di Debat Publik Pilgub Sultra 2024, Visi Harmonis, Sejahtera, dan Relijius Demi Masa Depan Sultra

SULTRAWINN.COM, BAUBAU – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara nomor urut 2, Andi Sumangerukka dan Hugua (ASR-Hugua), tampil penuh percaya diri dalam debat publik perdana Pilgub Sultra 2024 yang digelar di Kota Baubau, Sabtu (19/10/2024).

Debat ini menjadi sorotan penting dalam ajang kontestasi politik, dengan ASR-Hugua mengangkat visi besar mereka yang berfokus pada keamanan, kesejahteraan, dan nilai-nilai relijius sebagai pondasi utama untuk masa depan Sulawesi Tenggara.

Pada segmen pertama, Andi Sumangerukka, yang dikenal sebagai figur dengan latar belakang militer dan berpengalaman di dunia pemerintahan, memulai pemaparan dengan menekankan pentingnya harmoni dalam kepemimpinan. Menurutnya, nomor urut 2 yang mereka usung tidak hanya sekadar angka, tetapi melambangkan keseimbangan dan harmonisasi yang akan diwujudkan dalam pemerintahan jika terpilih.

“Kami hadir dengan nomor urut 2, yang identik dengan harmonisasi dan keseimbangan. Visi ini lahir dari hasil diskusi intens dengan berbagai elemen masyarakat, mulai dari emak-emak, pedagang, hingga tokoh masyarakat dan pakar. Kami mendengarkan mereka dengan seksama dan menerima tantangan ini,” ujar Andi Sumangerukka, membuka pernyataan visi-misi mereka.

Andi juga optimistis bahwa Sultra memiliki potensi besar untuk maju, terutama dengan kekayaan sumber daya alam yang dimiliki provinsi ini. Selain itu, ia menyebutkan bahwa 65% penduduk Sultra berada di usia produktif, yang merupakan kekuatan besar dalam menciptakan kemajuan ekonomi dan daya saing.

“Apakah Sultra bisa maju? Tentu bisa! Kita punya kekayaan alam yang luar biasa, serta 65% penduduk berusia produktif yang mampu bersaing. Dengan modal ini, kami yakin Sultra dapat mencapai kesejahteraan yang kami impikan,” lanjutnya.

Di sisi lain, calon wakil gubernur Hugua, mantan Bupati Wakatobi yang telah dikenal luas, menutup pemaparan visi-misi dengan penuh semangat dan emosional. Hugua menekankan bahwa visi mereka bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan karakter masyarakat yang relijius dan bermoral. Menurutnya, cinta terhadap masyarakat Sulawesi Tenggara menjadi dasar utama dari komitmen ASR-Hugua.

“Nomor 2 juga melambangkan cinta kami kepada masyarakat Sulawesi Tenggara. Cinta ini yang menjadi landasan kami untuk terus berjuang memastikan kesejahteraan, keamanan, dan terjaminnya nilai-nilai moral serta relijius dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Hugua dengan penuh semangat.

Hugua menambahkan bahwa kepemimpinan yang mereka tawarkan bukan hanya untuk saat ini, tetapi juga untuk masa depan Sultra yang lebih baik dan berkelanjutan.

“Kami ingin mewujudkan Sulawesi Tenggara yang lebih sejahtera dan aman, serta tetap berpegang pada nilai-nilai relijius yang menjadi identitas kita,” tegasnya.

Debat publik pertama ini menjadi panggung penting bagi ASR-Hugua untuk menegaskan visi besar mereka dan menarik simpati masyarakat. Tidak hanya menonjolkan sisi teknis dan program-program, pasangan ini juga menekankan pentingnya nilai-nilai moral dan spiritual sebagai fondasi dari kemajuan Sulawesi Tenggara.

Di akhir segmen pertama, Hugua memberikan pesan penutup yang mencuri perhatian penonton.

“Jangan lupa pesan Angga Darmawan, Jangan salah Dola, untuk Sulawesi Tenggara pilih ASR-Hugua,” ucapnya, disambut tepuk tangan dari para pendukung mereka yang hadir di lokasi debat.

Dengan komitmen yang kuat, ASR-Hugua siap menghadapi kontestasi Pilgub Sultra 2024 dengan membawa visi besar untuk kemajuan Sulawesi Tenggara. Debat publik ini menjadi bukti bahwa pasangan nomor urut 2 tersebut siap mengemban amanah untuk mewujudkan Sultra yang aman, sejahtera, dan relijius di masa depan.