SULTRAWINN.COM, BUSEL – Kampanye terbatas yang digelar pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka dan Hugua, di Pulau Siompu, Kabupaten Buton Selatan, pada 2 Oktober 2024, dihadiri lebih dari 2000 orang warga yang antusias menyimak berbagai program unggulan yang dijanjikan pasangan ini jika terpilih.
Dalam orasinya, Calon Wakil Gubernur Hugua, mengangkat sejumlah isu krusial, salah satunya adalah layanan listrik 24 jam yang merata di seluruh wilayah Sulawesi Tenggara, termasuk di Buton Selatan yang hingga kini belum sepenuhnya mendapatkan pasokan listrik selama 24 jam.
Hugua menjawab aspirasi masyarakat dengan optimisme, mengutip pesan seorang tokoh lokal, “Hai, Hugua. Kalau anda berhasil menjadi Wakil Gubernur Sultra mendampingi Pak ASR, tolong agar listrik di Busel bisa 24 jam,” katanya di depan ribuan warga yang hadir.
Hugua menegaskan bahwa layanan listrik 24 jam bukan hanya tanggung jawab pemerintah daerah, tetapi juga peran penting dari pemerintah provinsi, yang mewakili kepentingan pusat di daerah, ia berjanji akan mendorong percepatan layanan listrik jika terpilih.
Isu lain yang mendapat sorotan adalah pemekaran Provinsi Buton Kepulauan, Hugua, yang memiliki pengalaman sebagai anggota DPR RI di Komisi II, menegaskan bahwa ia telah lama memperjuangkan pemekaran tersebut dan berjanji akan melanjutkan upaya ini bersama Andi Sumangerukka jika mereka dipercaya oleh rakyat Sulawesi Tenggara.
“Perjuangan ini akan kami lanjutkan, bukan lagi sebagai diskusi semata,” ujar Hugua dengan tegas.
Selain membahas isu listrik dan pemekaran, Hugua juga menyoroti kebutuhan infrastruktur seperti pengaspalan jalan yang masih menjadi keluhan utama di sejumlah daerah di Buton Selatan. Ia berjanji untuk memberi perhatian serius terhadap kondisi infrastruktur yang masih tertinggal.
Pasangan ASR-Hugua juga menawarkan delapan program unggulan untuk lima tahun ke depan, di antaranya: kemudahan akses kerja, anggaran satu triliun untuk wilayah kepulauan, asuransi seratus juta untuk petani dan nelayan, pembangunan sport center di setiap kabupaten dan kota, perbaikan jalan antar wilayah, seragam dan sekolah gratis, modal usaha untuk ibu-ibu, serta layanan ambulans darat dan laut.
Kampanye di Pulau Siompu ini menjadi bagian dari strategi ASR-Hugua untuk meraih dukungan kuat di wilayah kepulauan Sulawesi Tenggara, dengan janji-janji yang diharapkan mampu mengatasi kebutuhan mendesak masyarakat lokal.