Ketua Komisi I DPRD Sultra, La Isra, Dorong Literasi Lewat Sosialisasi Perda dan Bantuan Buku di Puncak Wakila

Ketua Komisi I DPRD Sultra, La Isra

SULTRAWINN.COM, MUNA – Ketua Komisi I DPRD Sulawesi Tenggara yang juga Ketua Fraksi Partai Gerindra, La Isra, kembali menunjukkan komitmen serius terhadap pengembangan literasi di daerah. Bertempat di Puncak Wakila, ia melaksanakan Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pengelolaan Perpustakaan, bersama para pegiat literasi dari Kabupaten Muna dan Muna Barat.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Perpustakaan Kabupaten Muna, Ibu Lestari, Anggota DPRD Muna, La Ode Hermin, dan Kepala Desa Kondongia, La Ode Rahmapo, yang mendukung penuh pelaksanaan sosialisasi di wilayah mereka.

Dalam sambutannya, La Isra menekankan bahwa perpustakaan bukan hanya tempat menyimpan buku, tetapi juga pusat pembelajaran dan penggerak kemajuan daerah.

“Jika kita ingin Sultra maju, literasi harus kita bangun dari desa. Perpustakaan adalah fondasi utama untuk membentuk masyarakat cerdas, kritis, dan mandiri,” tegasnya di hadapan peserta sosialisasi, Senin (7/7/2025).

Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap gerakan literasi, La Isra juga menyerahkan bantuan buku kepada para pegiat literasi Desa Kondongia yang menjadi tuan rumah kegiatan tersebut. Bantuan ini diharapkan bisa memperkuat koleksi bacaan dan memacu semangat membaca masyarakat, khususnya generasi muda.

“Buku adalah jendela dunia. Hari ini, saya serahkan bantuan buku untuk para pegiat literasi di Desa Kondongia. Semoga menjadi penyemangat untuk terus menyalakan api pengetahuan,” ujar La Isra disambut tepuk tangan para peserta.

Sosialisasi ini mendapat sambutan hangat dari komunitas literasi, tokoh masyarakat, dan warga setempat. Mereka berharap perhatian seperti ini bisa terus berlanjut, agar semangat literasi tak hanya menjadi slogan, tetapi tumbuh menjadi budaya di setiap lapisan masyarakat.

Kegiatan ini menjadi bukti bahwa penguatan literasi memerlukan sinergi antara pemerintah, komunitas, dan masyarakat. Dengan komitmen dari para wakil rakyat seperti La Isra, masa depan literasi Sultra tampak semakin cerah.